Siswi TK Dicabuli Pemuda Pengangguran dengan iming - iming Kerupuk
Suci (nama samaran), bocah berusia 5 tahun warga Desa/Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, menjadi korban kebiadaban Hasan bin Gimin, 20, penduduk asli Desa Jimbaran, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan yang tega mencabulinya. Pemuda pengangguran itu kini ditahan di Mapolres Pasuruan, Sabtu (24/7).
Peristiwanya terjadi Jumat (23/7) sekitar pukul 19.00 WIB, Suci yang siswa TK nol besar bermain bersama teman sebayanya di halaman rumahnya, ketika Hasan datang ke sebuah warung yang berada di dekat rumah korban.
Pemuda itu memanggil Suci, yang tanpa curiga datang mendekat. Hasan lalu menyodorkan kerupuk yang langsung saja diterima olehnya. Saat itu situasi sedang sepi di warung.
Hasan kemudian mengajak korban masuk ke dapur warung tersebut. Di situlah kebiadaban pengangguran itu dilakukan. Suci sebenarnya berupaya menepis tangan Hasan ketika hendak melepas celana dalamnya. Tapi tetap saja korban tidak dapat berkutik karena pelaku jauh lebih kuat.
Setelah puas, Hasan meninggalkan korban di dapur warung itu. Sedangkan korban, berlari pulang ke rumahnya. Namun dia tak memberitahu siapapun tentang peristiwa tersebut.
Kejadian itu terkuak ketika bocah itu hendak tidur, ibunya mencium bau aneh di kaki anaknya. Setelah dilihat, ternyata bau itu berasal dari sperma yang membasahi di sekitar vital Suci. Barulah Suci bercerita apa yang dialaminya ketika ditanya orangtuanya.
Karena saat itu larut, Orangtua korban baru melapor ke Polsek Puspo, keesokan harinya, Sabtu (24/7). Saat itu juga petugas menangkap Hasan di rumahnya.
Peristiwanya terjadi Jumat (23/7) sekitar pukul 19.00 WIB, Suci yang siswa TK nol besar bermain bersama teman sebayanya di halaman rumahnya, ketika Hasan datang ke sebuah warung yang berada di dekat rumah korban.
Pemuda itu memanggil Suci, yang tanpa curiga datang mendekat. Hasan lalu menyodorkan kerupuk yang langsung saja diterima olehnya. Saat itu situasi sedang sepi di warung.
Hasan kemudian mengajak korban masuk ke dapur warung tersebut. Di situlah kebiadaban pengangguran itu dilakukan. Suci sebenarnya berupaya menepis tangan Hasan ketika hendak melepas celana dalamnya. Tapi tetap saja korban tidak dapat berkutik karena pelaku jauh lebih kuat.
Setelah puas, Hasan meninggalkan korban di dapur warung itu. Sedangkan korban, berlari pulang ke rumahnya. Namun dia tak memberitahu siapapun tentang peristiwa tersebut.
Kejadian itu terkuak ketika bocah itu hendak tidur, ibunya mencium bau aneh di kaki anaknya. Setelah dilihat, ternyata bau itu berasal dari sperma yang membasahi di sekitar vital Suci. Barulah Suci bercerita apa yang dialaminya ketika ditanya orangtuanya.
Karena saat itu larut, Orangtua korban baru melapor ke Polsek Puspo, keesokan harinya, Sabtu (24/7). Saat itu juga petugas menangkap Hasan di rumahnya.
0 comments:
Post a Comment